Rukun Iman. Sebagaimana berdasarkan hadits Nabi Muhammad Saw diatas, Rukun Iman ada 6 (enam) perkara, yaitu: 1. Iman kepada Allah Swt. Rukun Iman pertama yaitu Iman kepada Allah, artinya kita wajib meyakini bahwa tidak ada Tuhan lain yang layak disembah selain Allah Swt. Kita wajib meyakini bahwa penciptaan seluruh makhluk yang ada dilangit
Secara umum hadits ini memberitahukan bahwa indikator iman kepada Allah dan hari akhir adalah. Pertama, berkata yang baik atau kalau tidak bisa maka diam. Kedua, memuliakan tetangga. Ketiga, memuliakan tamu. Syekh Utsaimin dalam syarahnya menulis beberapa pelajaran terkait hadits ini. Pertama, wajib diam, melainkan dalam kebaikan.Termasuk iman kepada Allah dan Kitab-kitab-Nya, yaitu mengimani bahwa Al-Qur-an adalah Ahmad (III/390), al-Hakim (II/612-613), dari Sahabat Jabir bin 'Abdillah Radhiyallahu anhu. Hadits ini dishahihkan oleh at-Tirmidzi dan al-Hakim dan disetujui oleh Imam adz-Dzahaby. Lihat 'Aqiidatus Salaf Ash-haabil Hadiits (hal. 30-31
Hadits ini sangat agung maknanya, termasuk dasar-dasar Islam, berkata para ulama, "Arti dari manisnya iman adalah mersakan lezatnya ketaatan dan memiliki daya tahan menghadapi rintangan dalam menggapai ridha Allah dan Rasul-Nya, lebih mengutamakan ridha-Nya dari pada kesenangan dunia, dan kecintaan kepada Allah dan Rasul-Nya dengan
Artinya : "Iman adalah pengakuan dengan hati, pengucapan dengan lisan, dan pengamalan dengan anggota badan."(HR Thabrani) Dari penjelasan Hadits di atas dapat disimpulkan bahwa iman kepada Allah SWT membutuhkan tiga unsur anggota badan yang tidak bisa dipisahkan satu sama lainnya, yaitu hati, lisan dan anggota badan.Kedudukan iman kepada Allah dinyatakan oleh Muhammad melalui periwayatan hadis. Pembuktian iman kepada Allah ialah dengan akhlak mulia. Kondisi keimanan kepada Allah dalam ajaran Islam menjadi penentu bagi individu di Hari Pembalasan untuk masuk surga atau masuk neraka.
Hadits Shahih Muslim No. 122 - Kitab Iman Diwajibkan untuk tetap bertanya kepada ustadz yang mumpuni tentang kebenaran & derajat hadits ini Penjelasan tentang bahwa iman kepada Allah adalah sebaik-baik amal